Minggu, 18 Desember 2011

Kahlil Gibran,Alam dan Manusia.

Alam dan Manusia.



puisi kahlil gibran kali ini bertemakan alam dan manusia. dia menceritakan keindahan alam yang hancur karena ulah dari tangan tangan manusia yang gak bertanggung jawab.mengotori air sehinggah mengubah sifat kemurnian dari air itu sendiri. merusak ekosistem alam sehingga menyebabkan kepunahan satwa satwa yang menhuninya.demikian sekelumit kata dari kami semoga kita bisa menjaga dan melestarikan alam disekitar kita.demi kenyamanan kita sendiri.

karna kehancuran alam ini ada ditangan kita masing masing.dan semoga puisi berikut ini sanggup menggugah jiwa kita untuk hidup lebih bersahabat dengan alam.



Aku mendengar anak Mungai merintih

bagai seorang janda yang menangis

meratapi kematian anaknya

dan aku kemudian bertanya,

"Mengapa engkau menangis, sungaiku

yang jernih?' Dan sungai itu menjawab,



'Sebab aku dipaksa Mengalir kekota

tempat Manusia merendahkan dan

mensia-siakan diriku dan menjadikanku minuman-minuman keras dan mereka memperalatkanku bagai pembersih sampah, meracuni kemurnianku

dan mengubah sifat-sifatku yang baik

menjadi sifat-sifat bu®uk."....



Dan aku mendengar Burung-burung menangis, dan aku be®tanya, "Mengapa engkau menangis, burung-burungku yang cantik?"

Dan salah satu dari burung itu terbang mendekatiku, dan hinggap dihujung sebuah cabang pohon dan berkata, ..



Anak-anak Adam akan Segera datang

diladang ini dengan membawa senjata-senjata pembunuh dan menyerang kami seolah-olah kami adalah musuhnya.



Kami sekarang terpisah Diantara satu

sama yang lain, sebab kami tidak tahu siapa diantara kami yang bisa selamat dari kejahatan Manusia. Ajal memburu kami kemana pun kami pergi." Kini, mataha®i terbit dari balik puncak pergunungan, dan menyinari puncakpuncak pepohonan dengan rona mahkota.



Kupandangi keindahan ini &aku

bertanya kepada diriku sendiri, 'Mengapa Manusia mesti menghancurkan segala karya

yang telah diciptakan oleh alam!!!!'



«Khalil Gibran»






©satrioedan on;18/12/11,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar